Jakarta: Kementerian Agama mencanangkan Indonesia sebagai kiblat pendidikan Islam dunia. Predikat itu dirasa tak berlebihan karena pendidikan Islam adalah salah satu kekuataan yang dimiliki Indonesia.
"Sudah saatnya kita canangkan Indonesia sebagai kiblat pendidikan Islam di dunia," kata Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin saat peresmian transformasi PTKIN dan peluncuran Program 5.000 Doktor Islam di Istana Negara, Jalan Veteran, Jumat (19/12/2014).
Indonesia adalah negara dengan jumlah Muslim terbesar di dunia. Indonesia, menurut Lukman, memiliki 693 perguruan tinggi Islam yang tersebar di hampir seluruh wilayah NKRI.
"Selain jumlahnya yang banyak, kita juga memiliki kesiapan lebih dari cukup untuk menjadi tuan rumah bagi negara lain yang ingin belajar," terang Menag.
Pemerintah, tambah Lukman, bertekad dalam lima ke depan bisa mencetak 5.000 doktor Islam. Untuk itu pemerintah akan menggelontorkan banyak beasiswa.
Lukman memastikan, mencetak 5.000 doktor Islam adalah tekad serius. Tapi dilakukan bertahap. Tiap tahun, Kemenag akan memberikan beasiswa pada 1.000 calon doktor untuk menuntut ilmu di berbagai universitas, baik di dalam maupun luar negeri.
"Tahun ini Kemenag beri 1.000 beasiswa calon doktor. Dalam waktu lima tahun Indonesia akan memiliki 5.000 doktor Muslim yang akan mengambil peran sebagai perekat keutuhan NKRI," Lukman optimistis.
ICH
0 komentar:
Apa yang anda pikirkan
Kami tunggu kritik dan saran dari anda... !